MBA Kami dari FEB UGM



Faculty of Economics and Business
Universitas Gadjah Mada
Jl. Sosio Humaniora No.01, Bulaksumur, Yogyakarta 55281, Indonesia

"Batik Lukis Basu SD" adalah Buku Pertamaku Terkait Ekonomi Kreatif

"Batik Lukis Basu SD" adalah Buku Pertamaku Terkait Ekonomi Kreatif
"Batik Lukis Basu SD" adalah Buku Pertamaku Terkait Ekonomi Kreatif

Model Marissa Haque Ikang Fawzi, Foto by Elis Anis, Batik Cantik Prof.Dr. Basu Swastha Sharmmeta,

Model Marissa Haque Ikang Fawzi, Foto by Elis Anis, Batik Cantik Prof.Dr. Basu Swastha Sharmmeta,
Model Marissa Haque Ikang Fawzi, Foto by Elis Anis, Batik Cantik Prof.Dr. Basu Swastha Sharmmeta, FEB UGM, Location at Majis UIN Yogyakarta, August 2011.

Leaflet Launching Pameran Tunggal Batik Lukis Basu SD (Marissa Haque & Meta Thereskova)

Leaflet Launching Pameran Tunggal Batik Lukis Basu SD (Marissa Haque & Meta Thereskova)
Leaflet Launching Pameran Tunggal Batik Lukis Basu SD (Marissa Haque & Meta Thereskova)

Kamis, 20 September 2012

Ikang Fawzi: De Green, Tempat Berbelanja Terbesar di Tambun (Bekasi)

De Green, Tempat Berbelanja Terbesar di Tambun

By redaksi - Fri Aug 31, 1:50 pm
  • Konsep Tata Niaga Terpadu

BANGUN RUKO: 
Rocker Ikang Fawzi berfoto didepan gerbang ruko yang bakal dibangun oleh PT Surya Sakti Bumi Persada

TAMBUN SELATAN – Persaingan properti di Kabupaten Bekasi melirik banyak investor. Kali ini, penyanyi rock gaek Ikang Fauzi ikut ramaikan persaingan bisnis properti di wilayah Mangunjaya, Tambun Selatan. Dengan mengusung konsep rumah toko (ruko) dan menata perniagaan yang ada di kawasan Tambun Selatan, suami dari Marisa Haque ini berencana membangun 180 ruko dengan perusahaan PT Surya Sakti Bumi Persada.

“Ada sekitar 180 unit ruko yang kami tawarkan. Keberadaan ruko ini nantinya akan menjadi pusat perbelanjaan terbesar di Tambun Selatan,” jelas Ikang Fauzi yang juga menjabat sebagai direksi PT Surya Sakti Bumi Persada.

Dijelaskan, kawasan perniagaan yang diberi nama De Green ini nantinya bukan semata-mata menjadi tempat perbelanjaan. Berbagai fasilitas seperti tempat menonton juga akan disiapkan. Tidak hanya itu, semua pedagang nantinya bisa berkumpul di ruko ini untuk menjajakan dagangannya. De Green berusaha untuk memanjakan masyarakat agar tidak perlu jauh-jauh berbelanja atau berwisata.
”Orang nanti datang kesini bisa sendiri-sendiri dan bisa menentukan meeting point di salah satu tempat makan yang ada disini. Ini semua kami konsep sesuai dengan kebutuhan masyarakat,” tambah penyanyi senior ini.

Untuk harga yang ditawarkan De Green tidak terlalu mahal. Konsumen hanya perlu mengeluarkan uang sebesar Rp300 jutaan untuk mendapatkan satu unit ruko. Harga tersebut cukup murah dibandingkan harga ruko lainnya di wilayah Tambun. Sebab Ikang sendiri mengaku keberadaan De Green sendiri tidak semata-mata jualan properti, melainkan ingin ikut membuat trand market di kawasan Bekasi.

Tag line kami nantinya, kalau dengan Rp300 jutaan bisa beli ruko, kenapa mesti beli rumah. Itu artinya harga yang kami tawarkan sangat menarik karena seharga rumah yang ada di Bekasi,” imbuh Ikang yang gemar mengenakan kacamata hitam ini.

De Green akan dibuka 29 September mendatang. Ia menargetkan, launching perdana mampu menjual sekitar 40 unit ruko. Sementara pembangunan kawasan tata niaga yang diklaim terbesar di wilayah Tambun ini direncanakan selesai dalam waktu empat sampai lima tahap pembangunan.

”Saya optimis waktu launching nanti 40 ruko habis terjual. Sebab seluruh infrastruktur awal sebagai penopang ruko sudah kami bangun dan sudah bisa digunakan,” tegasnya. (MOT)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.

MBA Kami dari FEB UGM



Faculty of Economics and Business
Universitas Gadjah Mada
Jl. Sosio Humaniora No.01, Bulaksumur, Yogyakarta 55281, Indonesia

Kreatif dalam Upaya Mencapai Panjang Usia (Marissa Haque Ikang Fawzi).jpg

Kreatif dalam Upaya Mencapai Panjang Usia (Marissa Haque Ikang Fawzi).jpg
Kreatif dalam Upaya Mencapai Panjang Usia (Marissa Haque Ikang Fawzi).jpg